Sometimes, I don't realize my attitude.
Sometimes, I don't understand my feelings.
Until someone told me. If not, I would not realize it at all.
I don't want to waste my second confession.
Tbh, I really hate myself -.-
I hate you for giving me hopes!
Atho.
Stop wasting time.
I always wonder why.
Why I always wanted happiness so much?
Yet, I knew that happiness on this world is temporary.
Just keep it deep down in your heart girl.
Just focus on important things in life.
You can't have a rainbow, without little rain Atho.
#nowplaying
Deritaku Bahagiamu by Hafiz.
Deritaku Bahagiamu by Hafiz.
"Ku dengar kau cinta sangat padanya
Ku dengar hatimu kini miliknya
Dia kan menjadi teman sehidup dan semati
Aku menjadi sahabatmu
Siksanya mengakui kau teman biasa
Terpaksa ku terima itu hakikatnya
Yang pasti aku tak mahu lupakan cinta
Kau percik api membakar kenangan lama
Aku tak tahu menilai cintamu
Aku tak mampu pertahankan
Tinggalkanku, perlahan-lahan ku trima
Semakin ku sakit, semakin kau bahgia
Mengapakah aku jadi lemah
Sungguh ku tak sangka dia membawa jantungku bersamamu
Yang pasti aku tak mau lupakan cinta
Kau percik api membakar kenangan lama
Aku tak tahu menilai cintamu
Aku tak mampu pertahankan
Tinggalkanku, perlahan-lahan ku trima
Semakin ku sakit, semakin kau bahgia
Mengapakah aku jadi lemah
Sungguh ku tak sangka dia membawa jantungku bersamamu, bersamamu
Mengapakah aku jadi lemah
Sungguh ku tak sangka dia membawa jantungku bersamamu"
Ku dengar hatimu kini miliknya
Dia kan menjadi teman sehidup dan semati
Aku menjadi sahabatmu
Siksanya mengakui kau teman biasa
Terpaksa ku terima itu hakikatnya
Yang pasti aku tak mahu lupakan cinta
Kau percik api membakar kenangan lama
Aku tak tahu menilai cintamu
Aku tak mampu pertahankan
Tinggalkanku, perlahan-lahan ku trima
Semakin ku sakit, semakin kau bahgia
Mengapakah aku jadi lemah
Sungguh ku tak sangka dia membawa jantungku bersamamu
Yang pasti aku tak mau lupakan cinta
Kau percik api membakar kenangan lama
Aku tak tahu menilai cintamu
Aku tak mampu pertahankan
Tinggalkanku, perlahan-lahan ku trima
Semakin ku sakit, semakin kau bahgia
Mengapakah aku jadi lemah
Sungguh ku tak sangka dia membawa jantungku bersamamu, bersamamu
Mengapakah aku jadi lemah
Sungguh ku tak sangka dia membawa jantungku bersamamu"
No comments:
Post a Comment